top of page
Search

Motif Marmer Gelap vs Terang: Pilih yang Mana untuk Interior Anda?

Updated: Nov 11

Ingin buat interior mewah tapi bingung mau pakai motif marmer gelap atau terang? Apakah benar warna marmer akan mempengaruhi seberapa indah interior hunian Anda nantinya? Batu alami ini sendiri adalah simbol kemewahan abadi yang selalu sukses meningkatkan nilai estetika sebuah hunian. Namun, keputusan untuk memilih antara warna yang dalam dan dramatis atau warna yang ringan dan cerah seringkali menjadi dilema.


Baik marmer gelap maupun terang memiliki karakter dan efek visual yang berbeda pada tiap ruangan. Lantas, bagaimana pemilihan warna dan motif marmer ini dapat mempengaruhi visual tiap ruangan properti Anda? Yuk, lihat mana yang lebih cocok untuk interior Anda?


motif marmer terang untuk tabletop dan backsplash dapur
Max Vakhtbovycn / Pexels

Motif Marmer Terang: Luas, Bersih, dan Timeless

Marmer dengan warna dasar terang seperti putih, krem, atau abu muda sering digunakan untuk menciptakan ruangan yang tampak luas dan bersih. Motif marmer terang cocok ideal untuk membuat ruangan terasa lebih lapang–memberikan kesan segar dan mudah dipadukan dengan berbagai warna furnitur.


Meski begitu, menggunakan marmer berwarna cerah, seperti marmer putih Carrara maupun Calacatta, akan membuat noda atau goresan lebih mudah nampak. Anda mungkin harus melakukan perawatan lebih rutin agar tampilannya terus terlihat prima.


Motif Marmer Gelap: Mewah, Dramatis, dan Berkelas

Sementara itu, marmer gelap seperti hitam, cokelat tua, atau hijau tua memberikan kesan dramatis dan eksklusif pada ruangan manapun. Baik digunakan pada dinding, lantai, maupun bagian dari furnitur, menggunakan motif marmer hitam dan gelap akan menonjolkan kontras urat marmer. Meski warna gelap dapat menyamarkan noda kecil, ada baiknya jika Anda tetap membersihkan marmer secara rutin.


Marmer berwarna gelap juga dapat membuat ruangan terlihat lebih sempit jika digunakan secara berlebihan. Misalnya, dipasang di lantai, dinding, backsplash, bahkan tabletop dalam ruangan yang sama. Itulah mengapa motif marmer gelap lebih banyak digunakan pada ruangan dengan pencahayaan cukup atau dikombinasikan dengan warna dan material lain yang lebih terang.



Mencari Titik Keseimbangan

Tentu saja, Anda tidak harus memilih salah satu antara marmer gelap dan marmer terang. Anda juga bisa memadukan motif marmer ini dengan satu sama lain, bahkan dengan material jenis lain. Contohnya, lantai marmer terang dipadukan dengan meja marmer gelap atau sebaliknya. Perpaduan ini menciptakan harmoni visual sekaligus menonjolkan kontras yang elegan. 


Anda juga dapat menyesuaikan penggunaan elemen terang dan gelap sesuai dengan fungsi dari suatu ruangan. Ruang tamu, misalnya, digunakan untuk menyambut tamu yang datang untuk berkunjung sehingga menggunakan motif marmer terang akan menumbuhkan kesan cerah dan ramah bagi para tamu. Atau kamar mandi dengan marmer gelap, misalnya, akan memberikan nuansa spa mewah seperti di salon-salon favorit Anda. 


Konsultasikan padanan yang tepat dengan arsitek atau desainer interior Anda untuk mewujudkan rumah mewah impian Anda.


motif marmer gelap untuk counter dan backsplash dapur
Max Vakhtbovycn / Pexels

Baik motif marmer gelap maupun terang sama-sama punya daya tarik unik. Pilihannya tergantung gaya interior, ukuran ruangan, dan kesan yang ingin ditampilkan. Jika ingin ruangan terasa lapang dan timeless, pilih marmer terang. Jika ingin tampil berani, eksklusif, dan dramatis, marmer gelap adalah jawabannya. Atau, padukan keduanya untuk hasil interior yang lebih seimbang dan modern.


Pastikan Anda mendapatkan marmer berkualitas baik dari sumber yang terpercaya seperti PT Intinusa Selareksa Tbk (www.intinusa.com). Intinusa memiliki pabrik dengan koleksi marmer impor yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan Anda. Hubungi tim kami untuk informasi seputar harga marmer hitam, marmer putih dan warna lainnya lebih lanjut.



Comments


bottom of page