Marmer Hitam: Inilah 5 Gaya Desain Interior yang Cocok Dipadukan Dengannya
- Agnes Gianni
- Jun 4, 2024
- 4 min read
Updated: Oct 21
Ada kalanya kita menginginkan sentuhan yang dramatis dalam interior kita. Interior yang dramatis dapat menarik perhatian setiap orang yang lewat dan meningkatkan estetika ruangan secara keseluruhan. Dengan warna dasarnya yang gelap dilengkapi dan corak alaminya yang kontras, marmer hitam adalah pilihan pertama mereka yang menginginkan efek dramatis.
Guratan atau motif yang unik pada marmer hitam terbentuk karena jenis ini tidak mengalami metamorfosis atau modifikasi bentuk sehingga tetap mempertahankan ciri aslinya. Pada masa pembentukannya, batu ini menerima sedimen karbonat dalam konsentrasi tinggi yang bercampur dengan bahan organik dan level oksigen yang rendah. Faktanya, banyak batu marmer yang dicirikan oleh banyaknya fosil yang terjepit di antara bebatuannya.

Karakteristik dan Kelebihan Marmer Hitam
Ciri khas utama marmer hitam adalah warna dasarnya yang pekat dan gelap. Karakteristik ini menciptakan kesan dramatis dan sangat mewah di setiap ruangan. Kelebihan material ini adalah penampilannya yang elegan dan daya tahan fisiknya. Teksturnya yang alami memberikan sentuhan eksklusif.
Kelebihan lain material ini terletak pada fleksibilitasnya. Marmer hitam sangat mudah dipadukan dengan material lain seperti logam emas. Contoh paling populer adalah jenis marmer Nero Marquina. Pola urat alaminya, baik berwarna putih atau emas, berfungsi sebagai titik fokus.
5 Gaya Desain untuk Marmer Hitam
Marmer hitam dianggap sebagai salah satu jenis marmer yang paling elegan dan mewah. Umumnya, penggunaanya dapat ditemukan pada lantai dan dinding gedung-gedung hotel dan perkantoran mewah. Karna warnanya yang netral, batu dengan warna gelap ini juga cocok dipadukan dengan berbagai jenis gaya desain interior modern, seperti di bawah ini.
Kontemporer
Umumnya, desain interior kontemporer akan berubah sesuai dengan perkembangan jaman. Karena desain yang tengah digandrungi banyak orang merupakan minimalis, maka desain interior kontemporer juga fokus pada kesederhanaan. Garis-garis tegas, bentuk yang seragam, dan warna yang terpadu menciptakan harmoni yang indah dalam ruangan.
Anda dapat menggunakan marmer hitam emas putih atau motif warna lainnya sebagai aksen yang menarik dalam ruang Anda. Corak yang elegan akan menyempurnakan suasana yang bersih, sederhana dan elegan dalam ruang Anda.
Art Deco
Gaya ini mengawinkan desain klasik dekoratif yang populer pada tahun era 1920an dengan desain modern sederhana. Art Deco menekankan kesederhanaan bentuk dan keindahan tekstur untuk memberikan kesan elegan pada interior Anda. Oleh karena keanggunan warna dan coraknya, batu alam ini menjadi pilihan yang ideal untuk gaya desain ini. Marmer hitam, khususnya, memiliki keindahan netral yang dapat dipasangkan dengan warna, bentuk, dan tekstur apapun. Maka tak heran jika banyak desainter gaya ini yang memilih jenis ini sebagai pelengkap ruangan yang memaksimalkan keindahan dekorasi dan tekstur.

Skandinavia
Gaya desain Skandinavia atau Nordik merupakan cabang dari tren desain minimalis. Bedanya, gaya desain ini memaksimalkan fungsi pencahayaan dalam ruangan, baik itu natural maupun buatan. Gaya Nordik umumnya menggunakan warna netral dan terang seperti putih dan krem untuk memperindah efek pencahayaan dalam ruang. Marmer hitam polos dapat Anda gunakan sebagai titik fokus (focal point) dari desain yang bersih ini, tanpa mengorbankan keseragaman gaya desain keseluruhannya.
Industrial
Siapa sangka gaya desain industrial juga dapat menggunakan marmer? Desainnya yang terinspirasi dari gaya pabrik abad ke-19 ini mengutamakan tampilan rustic untuk menonjolkan keaslian struktur dan bahan penyusunnya. Dekorasinya mencakup detail bata, logam, kayu, serta bahan daur ulang. Meski merupakan bahan mewah, batu alam ini dapat melengkapi detil rustic atau asli yang didapatkan dalam gaya industrial. Anda dapat menggunakan marmer hitam putih atau warna lainnya sebagai top table dapur dengan wastafel undermount yang melebur dengan batu.
Bohemian Eklektik
Berbeda dengan gaya-gaya sebelumnya, gaya Bohemian Eklektik menggunakan kombinasi pola, bahan, dan warna yang beda-beda untuk menciptakan narasi indah dalam interior. Gaya ini memaksimalkan elemen dekoratif dan warna dalam desainnya. Maka tak heran jika banyak desainer gaya ini yang memanfaatkan keindahan pola dan motif marmer dalam interiornya. Marmer hitam yang dramatis cocok untuk dipadukan dengan berbagai macam warna dan desain dalam gaya Bohemian.
Tips Memadukan Marmer Hitam dengan Material Lain
Sebagai tambahan, jangan lupa untuk memperhatikan material lain saat Anda sudah memutuskan untuk menggunakan marmer hitam. Saat Anda memilih, perhatikan juga material pendamping. Kombinasi yang tepat akan memaksimalkan kesan mewahnya. Contohnya Marmer Nero Marquina ideal untuk kontras. Fokuslah pada aksen yang menonjolkan keindahan uratnya. Berikut ini tips yang bisa Anda ikuti.
Paduan dengan Logam: Gunakan emas atau kuningan untuk menonjolkan urat marmer. Paduan ini menciptakan tampilan Art Deco yang mewah pada hardware dan frame.
Paduan dengan Kayu Hangat: Kombinasikan dengan kayu seperti walnut untuk menyeimbangkan kesan dingin marmer. Kontras ini menciptakan suasana yang lebih nyaman dan alami.
Atur Pencahayaan: Gunakan spotlight yang terfokus karena marmer hitam menyerap cahaya. Pertimbangkan backlighting pada lempengan untuk menegaskan tekstur batu.
Itulah beberapa gaya desain interior yang dapat dipadukan dengan marmer hitam. Gunakanlah secukupnya untuk menghindari kesan yang terlalu gelap dan suram. Jangan lupa untuk memadukannya dengan warna-warna terang agar menimbulkan kesan yang seimbang dan memperbesar ruangan. Dapatkanlah batu alam dengan kualitas dan ketebalan terbaik dari Intinusa. Lihat semua produk dari PT Intinusa Selareksa Tbk melalui www.intinusa.com.



Comments